Aku pengen sharing nih tentang pengalaman mengikuti Pelatihan Jurnalistik Dasar di jurusan D III Teknik Kimia ITS tanggal 25 Februari 2011 yang lalu. Jujur, dari awal aku sudah tertarik begitu mendengar kata JURNALISTIK. Kenapa?
Pertama, dibenak saya jurnalistik itu berhubungan dengan photography, dan saya adalah orang yang suka foto dan difoto.. ;D
Kedua, jurnalistik berhubungan dengan menulis, dan saya sangat suka sekali menulis dari kecil.
Ketiga, jurnalistik pasti banyak berinteraksi dengan oranglain untuk mendapatkan berita. Sementara saya adalah orang yang suka mencari ide, bagaimana kita mencari cara untuk menarik perhatian oranglain lewat tulisan.
So, this is really my world!!!
Okee… lanjut ke materi jurnalistik yang saya dapat.
HARI ke-1
MATERI PERTAMA : WAWASAN DASAR JURNALISTIK DAN PERS
Jurnalistik berasal dari kata JURNAL – Catatan harian dan ISTIK – Keindahan. Artinya, jurnalistik merupakan ketrampilan mencari, mengumpulkan, mengolah, dan menyajikan berita – berkenaan dengan kewartawanan. PERS artinya percetakan (penyiaran secara tercetak). Fungsinya untuk media informasi, hiburan, pendidikan, dan kontrol soSial.
KODE ETIK : Norma-norma profesi kewartawanan.
- Independen
- Profesional
- Berimbang
- Tidak membuat berita bohong atau fitnah
- Tidak menyiarkan identitas korban kejahatan susila
- Tidak menerima suap
- Memiliki hak tolak
- Tidak menulis diskriminasi
- Menghormati hak nara sumber
- Meralat yang keliru
- Hak jawab dan koreksi
MATERI KEDUA : CARA MENGAKTIFKAN WIFI di ITS
Yang pasti, dari materi yang saya dapat ini, saya bisa mengaktifkan WIFI di ITS lewat LAPTOP tercinta…. ;)
HARI KE-2
MATERI PERTAMA : TEKNIK WAWANCARA
Jantung jurnalisme bergantung pada dua hal, yaitu sumber berita dan kemampuan mengorek informasi. Cara wawancara itu sendiri ada tiga hal, yaitu melalui tatap muka, televon, dan kelompok (terdiri dari beberapa nara sumber).
Proses Wawancara :
- News Interview -> sedang hangat dibicarakan
- Personality interview -> profil seseorang
- Symposium interview -> kelompok
-
MATERI KEDUA : TEKNIK MENULIS
“Tulislah apa yang ingin kamu tulis, tidak perlu berfikir, tidak perlu memperhatikan tanda baca. Cukup mulailah menulis SEKARANG!”
Kata-kata itu yang selalu saya ingat dan saya jadikan motivasi dalam menulis. Kenapa? Karena disaat saya menulis sesuatu, saya adalah RAJA. Saya berhak menulis apapun untuk saya karena sekarang saya lah PEMEGANG KENDALI dari tulisan saya.. ;)
Ketika peserta diminta untuk menuliskan APAPUN dari isi videoklip ST 12 – Dunia pasti Berputar, hal pertama yang saya pikirkan adalah menulis sebuah puisi. Tapi entah kenapa setelah melihat dan mendengar lagu dari videoklip tersebut, tiba-tiba pikiran saya OUT OF THE BOX. Saya tidak lagi berfikir tentang apa isi dari videoklip itu, tapi saya mulai teringat ketika BAPAK / ABI saya meninggal dunia 2 tahun yang lalu. Dan ini adalah puisi ASLI KARANGAN SAYA, yang saya tuliskan, dan belum saya ganti (karena waktu pelatihan, puisi ini tiba-tiba saya rubah)…
Aku menunggumu…
Seperti menunggu matahari terbit dari sebelah barat
Aku menunggumu…
Seperti menghitung jutaan pasir dilautan yang luas
Dan aku menunggumu…
Seperti menunggu datangnya salju didaerah tropis
Lama dan tidak mungkin…
Bagaimana bisa kau tiba-tiba hilang?
Sementara sehari saja aku tidak melihatmu,
Aku merasa cemas
Sehari saja aku tak mendengarmu,
Aku selalu bertanya
Ya Allah…
Ijinkan aku melihatnya sebentar…
Aku hanya ingin memeluknya,
Aku ingin…sekali memeluknya
Dan biarkan dunia ini berhenti sejenak
Bersama air mata yang mengalir karena rindu yang begitu besar
Biarkan… biarkan begini
By : denti bulan trisna ;’)
MATERI KETIGA : PHOTOJURNALISM
Foto dalam jurnalistik tidak boleh sembarang foto. Foto tersebut PASTI dan HARUS memiliki makna. Ibaratnya nich, foto itu bisa bercerita. Bagaimana foto itu bisa memberikan sudut pandang yang sama terhadap oranglain yang melihatnya. Beda dengan photography, photography menampilkan foto untuk kepentingan sendiri. Jadi, maknanya lebih dalam karena bergantung pada skill photographer itu sendiri yang bisa mendapatkan hasil jepretan yang abstrak, bermakna, dan bernilai seni tinggi.
MATERI KEEMPAT : PERS MAHASISWA
Pers sangat berguna untuk penyebaran informasi. Pers mahasiswa semuanya bersumber dari mahasiswa sendiri. Alasan terbentuknya Pers Mahasiswa adalah social control, insan akademik, dan golongan paling independen. Pers di Indonesia sudah dimulai dari sebelum kita merdeka. Kalau ingat sejarahnya, waktu itu pers di Indonesia keadaannya berubah-ubah. Kadang di boikot, kadang diijinkan. Tapi berkat perjuangan pemuda-pemudi Indonesia pada waktu itu, pers di Indonesia mulai menunjukkan kehidupannya sampai sekarang. ;)
MATERI KELIMA : BLOGGING
Sebenarnya, materi blogging ini lebih cenderung ke pembuatannya. Hasilnya adalah blog ini dan semua postingan yang saya buat. Alhamdulillah sudah jadi dengan lancar… ;)
HARI KE-3
SIMULASI TOTAL
1. Berkunjung ke ITS ONLINE dan MAJALAH POINT milik ITS. Banyak sekali hal yang saya dapatkan disini, antara lain :
ITS ONLINE dibawah pembantu REKTOR 4, media resmi di ITS, tidak hanya mahasiswa yang terlibat, tetapi semua yang dinaungi di lingkup ITS. Majalah POINT ITS terbit sejak tahun 2008 setiap 4 kali dalam setahun. Majalah POINT dinaungi oleh 4 karyawan dan 20-an mahasiswa. Majalah ini dibagi secara GRATIS disetiap jurusan, namun persediaannya terbatas.
2. Praktek Wawancara tentang PRAMUKA, mencari informasi dan foto sebanyak-banyaknya dengan keterbatasan waktu, kemudian dibuat sebuah berita untuk dipresentasikan secara menarik.
INTINYA, SERU BANGET deh pengalaman waktu ikut PELATJURDAS 2011!!! Sayang banget kalau sampai gak ikut dan ketinggalan!! Semoga posting ini bisa mewakili semua keseruannya yaa… ;)
